Faktanya merasa stress dan tertekan dalam bekerja adalah sebuah hal yang sering kita temui. Kondisi yang melelahkan ini biasanya disebut dengan burnout. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan supaya kamu bisa mengatasi dan mencegahnya. Hal ini diliput dalam Harvard Busines Review ada beberapa hal yang bisa membantu kamu yang burnout untuk mengatasi dan mencegahnya burnout.

1. Mengutamakan Self-Care
   

Penting untuk kamu mengisi kembali energi baik fisik dan emosional. Prioritaskan kebiasaan tidur yang baik, nutrisi, olahraga, hubungan sosial, serta kegiatan yang menenangkan. Periksa kembali aktivitas yang kamu lakukan, limitasi diri dari hal-hal yang memberikan hal negatif dan berikan waktu lebih untuk hal-hal yang memberikan hal positif untuk meningkatkan energy.

2. Ubah Perspektif
   

Istirahat serta relaksasi merupakan tahapan pertama untuk meredakan burnout. Selanjutnya, kamu perlu lihat kembali mindset dan asumsi terhadap pekerjaan. Mengubah perspektif dapat mengurangi dampak negatif yang dirasakan. Perhatikan pekerjaan apa yang penting dan yang bisa didelegasikan. Terakhir, hindari hal-hal yang membuat frustasi dan bangun hal-hal yang positif dan suportif.

3. Kurangi Exposure dengan Penyebab Stres
   

Cek aktivitas serta hubungan yang masih memberikan dampak negative atau stress. Lakukan penyesuaian agar dalam bekerja kamu bisa meningkatkan produktivitas jangka panjang dan menjaga kesehatan fisik, mental, emosional. Dengan mengurangi eksposure dengan penyebab stress ini, kamu bisa melakukan lebih banyak aktivitas yang lebih positif.

4. Cari Koneksi
   

Hal terbaik untuk mengatasi burnout adalah dengan mencari interaksi interpersonal dengan professional. Menemukan coach atau mentor yang tepat memudahkan kamu untuk mengidentifikasi dan membuat hubungan yang positif. Cari mutual support, mengidentifikasi masalah, brainstorming, serta mencari solusi bersama juga disarankan.

Burnout mungkin berat untuk dilalui, namun hal ini merupakan sedikit pertanda dan bukan merupakan kondisi jangka panjang yang akan kamu alami terus menerus. Jika kamu mengalami hal ini, tetap semangat dan pasti akan ada hal yang lebih baik di kemudian hari.

Baca Juga: Rekomendasi Film Untuk Hari Valentine